• Perekonomian Mandailing Natal tahun 2018 jika
dibandingkan tahun sebelumnya tumbuh sebesar 5,79 persen. Berdasarkan
pendekatan produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha
perdagangan besar dan eceran; reparasi mobill dan sepeda motor sebesar
7,26 persen. Diikuti oleh lapangan usaha penyediaan akomodasi dan makan
minum tercatat sebesar 6,29 persen dan lapanganusaha industri pengolahan
tercatat sebesar 6,19 persen.
•
Berdasarkan pendekatan pengeluaran, komponen pengeluaran konsumsi
lembaga swasta nirlaba mencapai pertumbuhan tertinggi yaitu sebesar 8,08
persen dan komponen pengeluaran konsumsi pemerintah sebesar 6,52
persen.
•
Tiga lapangan usaha yang memberi peran dominan terhadap PDRB Mandailing
Natal pada tahun 2018 yaitu: sektor pertanian, kehutanan dan perikanan
sebesar 43,63 persen; perdagangan besar dan eceran; reparasi mobil dan
sepeda motor sebesar 14,23 persen dan sektor konstruksi sebesar 13,25
persen. Sedangkan dari sisi pengeluaran, komponen pengeluaran konsumsi
rumah tangga (PKRT) memberi kontribusi terbesar yaitu sebesar 64,24
persen, menyusul komponen impor barang dan jasa sebesar 37,06 persen dan
komponen ekspor sebesar 28,59 persen.
•
Secara nominal, PDRB Mandailing Natal tahun 2018 atas dasar harga
berlaku mencapai Rp.12.618,05 milyar dan PDRB atas dasar harga konstan
2010 mencapai Rp.8.904,14 milyar.